Pada Hari Sabtu Tanggal 12 Juni 2021 Panitia Pengangkatan Pamong Kalurahan Sidoluhur melaksanakan agenda puncak yakni Ujian Seleksi Pamong Kalurahan Sidoluhur. Acara ini digelar di SMP N 1 Godean dan dimulai sekitar jam 07.45 WIB. Para peserta terlihat telah tertib dengan datang sesuai jadwal yang ditentukan.
Para peserta memakai baju kemeja putih dengan celana hitam bersepatu. Kehadiran peserta diatur dengan standar protokol kesehatan aman Covid-19. Mereka datang bermasker, langsung cuci tangan dan diukur suhu tubuhnya. Selain itu mereka juga membawa bukti negatif Covid-19 yakni Surat Swab-Antigen Hasil Uji Laboratorium.
Dari total 31 orang yang lolos verifikasi administrasi pendaftaran, tiga orang tidak datang ujian karena sakit.
Pada ujian tahun ini, pihak atau Tim Penguji berasal dari STPMD APMD Yogyakarta. Rekam jejak kampus ini sudah tidak diragukan lagi. Dari berbagai penjuru nusantara telah membuktikan kinerja STPMD APMD dalam setiap pengisian perangkat desa. Profesional, transparan dan akurat itulah gambaran hasil kinerja mereka. Dengan kredibilitas tinggi, hasil perangkat desa atau pamong yang lolos pun dapat diandalkan kapabilitasnya.
Jalannya Ujian
Ujian dimulai dengan Ujian Tulis untuk mengetahui kemampuan Potensi Akademik dan Kemampuan Bidang.
Setelah ujian ini selesai peserta diminta mengikuti koreksi bersama untuk meneliti hasil jawaban masing-masing. Petugas Koreksi ada tiga, dan setiap pengoreksi didampingi dua panitia yang bertugas sebagai saksi. Setiap peserta dipanggil satu persatu (bergantian) untuk meneliti bersama hasil ujian mereka yang terdiri dari 4 huruf jawaban pilihan yakni : a, b, c, atau d. Setiap peserta akan diberi kertas kecil untuk menuliskan hasil akhir ujian tulis masing-masing.
Ujian dilanjutkan dengan Psikotes untuk mengatahui psikologi para calon pamong. Setelah itu dilanjutkan ujian Ketrampilan berupa Praktek Komputer. Bobot penilaian praktek Komputer ini telah disampaikan oleh Penguji waktu Pembekalan Peserta pada tanggal 7 Juni 2021 dan diulangi pada hari-H sebelum ujian dimulai. Praktek Komputer ini meliputi kompetensi Office dan Excel. Bagi Calon Kepala Urusan (Kaur) Tata Laksana dan Pangripta diminta mengerjakan sejumlah soal dengan Office dan Excel. Bagi Calon Dukuh sendiri diminta mengerjakan soal Office.
Setelah selesai mengetik di laptop masing-masing, peserta diminta menyalin file ke dalam flashdsik masing-masing. Kemudian peserta diminta untuk mencetak file tersebut di Laboratorium Komputer. Dalam proses pencetakan peserta dilarang untuk memodifikasi atau mengubah file, mereka hanya boleh mencetak file tersebut.
Setelah selesai ujian Komputer, lanjut dengan koreksi bersama hasil ujian ini. Peserta diperlihatkan bagian-bagian yang benar dan salah beserta nilai yang dihasilkan.
Ujian selanjutnya adalah Ujian Ketrampilan dan Wawancara khusus Calon Dukuh. Ujian ketrampilan Calon Dukuh adalah Praktek Pidato Bahasa Jawa. Tiga Calon Dukuh diminta untuk melakukan praktek sambutan peringatan HUT RI 17 Agustus dalam Bahasa Jawa. Setelah itu, dilanjutkan dengan Wawancara.
Khusus Calon Dukuh, Ujian dan pengoreksian selesai lebih awal karena memang jumlah peserta yang sedikit. Sekira pukul 14.30 Tiga Calon Dukuh sudah dikumpulkan untuk mendengarkan nilai hasil ujian.
Bagi Calon Kaur Tata Laksana dan Pangripta, setelah Istirhata Salat Makan (Isoma) ujian dilanjutkan dengan Ujian Ketrampilan dan Wawancara. Ujian Ketrampilan ini adalah kemampuan memimpin rapat dengan bahasa Indonesia. Dilanjut dengan ujian Wawancara sebagai ujian penutup.
Dua formasi ini membutuhkan waktu pengoreksian yang cukup lama. Jumlah peserta yang banyak, membuat Penguji harus teliti dan cermat untuk merekap nilai hasil ujian. Sekira pukul 21.00 WIB, seluruh peserta Calon Kaur Tata Laksana dan Pangripta telah dikumpulkan untuk mengetahui nilai hasil ujian mereka.
Dari seluruh proses ujian di atas, Alhamdulillah berjalan lancar sesuai harapan seluruh pihak.